Kenapa ASI-ku Seret?

“Ibu-ibu ada yang mau berbagi cerita tentang proses mengASI-hi-nya?”. Tanya pemandu acara di depan sana. Pikiran saya langsung melayang ke empat tahun silam. Adik Faizar adalah anak ke tiga saya, dengan kakak di atasnya rentang usia 9 tahun. Jarak yang cukup panjang menurut orang-orang untuk memiliki anak kembali.

Saat mengetahui kehamilan di 2019 lalu, saya mearasa sangat bahagia sekali. Sebelumnya saya memang selalu memimpikan bermain dengan anak kecil, sepertinya menyenangkan. Tapi anak siapa? Adik-adik saya belum ada yang menikah, punya anak lagi rasanya juga tidak mungkin. Alhamdulillah, Allah menjawab doa-doa saya selain suami yang mungkin juga gak mau kalah sama 2 saudaranya yang istrinya tengah mengandung, sepertinya target-target mereka adalah 3 orang anak.

Masa mengandung Faizar saya lalui dengan tidak mudah karena memang kondisi saya dinyatakan, sebaiknya tidak untuk mengandung kembali juga karena saat itu saya harus menyelesaikan beberapa pendidikan jangka pendek yang sedang saya jalani. Maka dengan hati-hati dan penuh pengawasan suami saya membawa kehamilan ini, walau pada akhirnya berakhir dengan proses lahiran secara sesar karena tidak ada kontraksi sama sekali padahal waktu lahir sudah sampai. Continue reading “Kenapa ASI-ku Seret?”

Kini HokBen Hadir di Makassar!

Saya bergegas mengeluarkan mobil dari garasi, langit begitu biru dan terang, hanya sedikit semburat putih awan yang menghiasinya. Cuaca tidak terlalu panas tapi cukup terang hingga perlu menurunkan sun shield agar tidak silau. Rutenya hari ini adalah saya akan pergi ke utara Makassar untuk mengantar barang lalu lanjut ke arah barat Makassar untuk memenuhi undangan pembukaan salah satu gerai restoran siap saji.

Ternyata yang tadinya prediksi saya hanya memakan waktu sekitar 30-40 menitan untuk sampai ke tempat berikutnya, perjalanan itu akhirnya menghabiskan waktu lebih kurang 2 jam! Asap mengepul pekat membuat langit menjadi hitam, suasana pun menjadi suram karena ban terbakar dan jalan menjadi macet, ada demo di Fly Over Urip Sumoharjo.

Diantara penuh sesaknya suasana demo serta awan gelap yang hampir menutupi langit, pikiran saya terus saja berputar-putar hingga teringat hari-hari mengesankan bersama mereka yang terkasih. “Makan dulu yuk!” Tawar bude saat menjemputnya sepulang kantor. Diwaktu liburan dan kembali ke jakarta, rutinitas yang saya lakukan adalah ikut mengantar setiap pagi lalu menjemputnya di sore hari, lalu HokBen hampir selalu hadir mengisi sore kami yang hangat. Begitupun ibu saya, tidak perlu bertanya mau jajanan apa, bawakan saja besekan HokBen lalu saya akan mendapatkan senyum terbaik di seluruh dunia. Continue reading “Kini HokBen Hadir di Makassar!”

Mainkan Beragam Game di Situs Terpercaya

Siapa sih yang tidak pernah bermain game? Satu atau dua aplikasi game pasti ada di gawai kita. Apalagi bermain game tidak selalu buruk jika memang yang dimainkan adalah game yang memiliki nilai edukasi dan dapat mengurangi stress. Dunia sudah berubah, sekarang eranya digital tentu saja semua orang dapat mengakses game di mana saja dan kapan saja. Dulu ketika gawai dan internet belum ramai, anak-anak di era tahun 80-an menghabiskan waktu bersama teman untuk bermain di luar rumah, memainkan permainan tradisional atau sekedar berkeliling kompleks perumahan untuk mencabuti bunga-bunga tetangga, bahkan bermain hujan-hujanan adalah sesuatu yang amat menyenangkan.

Berbeda dengan saat ini, mengahabiskan waktu dapat dilakukan dengan bermain game seharian bahma menjadi me time. Tidak hanya itu bermain game juga dapat dilakukan bersama teman bahkan dengan beberapa orang sekaligus. Menyenangkan bukan?.

Sayangnya seringkali menjadi ketergantungan untuk bermain game online.  Kalian harus waspada jika terjadi perubahan perilaku dengan ciri seperti ini, itu tandanya kalian sudah kecanduan bermain game;

  • Menghabiskan banyak waktu untuk bermain game.
  • Merasa gelisah jika tidak bermain game.
  • Menolak untuk berkegiatan di luar rumah.
  • Bermain gamemenjadi prioritas dibandingkan aktivitas lainnya.
  • Siklus tidur tidak teratur.
  • Kehilangan nafsu makan.
  • Muncul keluhan kesehatan pada kepala, leher, dan punggung atas.
  • Moodmenjadi lebih baik hanya dengan bermain game.

Namun bermain game online tidak seburuk itu, dapat menjadi solusi untuk mengatasi kejenuhan. Saya biasanya menginstal beberapa aplikasi game klasik pada ponsel walau tidak selalu memainkannya. Game sederhana seperti Zuma, Bubbleshoot adalah jenis permainan ringan yang menjadi favorit saya. Sayangnya memori ponsel saya tidak dapat menerima lebih banyak lagi aplikasi game tersebut, sehingga saya biasanya lebih memilih untuk membuka situ game online, seperti plays.org.

Dengan tidak menginstal aplikasi game pada ponsel juga sangat membantu, sebab anak saya yang balita tidak perlu menemukan aplikasi game pada ponsel saya. Jika kalian membuka situsnya, di sana kalian akan mendapati sangat banyak kategori game yang dapat dimainan baik sendiri maupun bersama orang lain. Continue reading “Mainkan Beragam Game di Situs Terpercaya”

Dr. Brown’s Ultrasonic Cool Mist Humidifier; Menjaga Kebersihan Udara

Beberapa pekan terakhir ini saya merasa ada yang salah pada pernafasan. Ketika bangun tidur dan menghirup, kepala saya sangat pening, pangkal hidung panas dan sakit seperti tersedak air ketika berenang, bahkan tenggorokan juga perih saat menelan. Awalnya saya mengira sedang radang tenggorokan atau gejala flu, sangat tidak nyaman. Ternyata keluhan ini termasuk alergi pada udara kering.

Apalagi dengan kondisi pandemi seperti sekarang ini, sedikit saja keluhan masalah pada kesehatan membuat kita paranoid. Apa-apa mesti berhati-hati, gak heran kita berusaha untuk menerapkan hidup juga pola hidup sehat dan tentu saja menjaga lingkungan, membuatnya nyaman agar sebisa mungkin terhindar dari keluhan-keluhan kesehatan. Sayangnya kadang untuk kenyamanan itu, penggunaan air conditioner dilakukan secara terus-menerus padahal hal ini dapat berdampak pada kesehatan; menyebabkan tenggorokan kering, iritasi pada saluran pernafasan atas (sinus) dan membuat kulit menjadi kering.

Kelembaban udara dalam ruangan idealnya berkisar 30 hingga 50 persen, namun kelembaban yang terlalu tinggi juga tidak baik, karena dapat menyebabkan udara menjadi pengap dan memicu pertumbuhan jamur, bakteri serta tungau. Untuk melembabkan ruangan, penggunaan humidifier adalah solusi yang tepat. Continue reading “Dr. Brown’s Ultrasonic Cool Mist Humidifier; Menjaga Kebersihan Udara”

Sehat dan Cantik bersama Shinjumi

Seberapa sering sih kamu penasaran dengan produk baru di pasaran entah itu makanan atau minuman?. Saya mah sering apalagi kalau kemasanannya lucu. Look by the cover banget! Haha…  Jadi, sebelum ramadhan kemarin saya memang lagi cari suplemen kesehatan karena berasa butuh tambahan makanan atau minuman untuk kesehatan soalnya kemana-mana berasa lemes banget dan udah males konsumsi vitamin atau suplemen dalam bentuk kapsul begitu. Kebanyakan nyari suplemen, browsing sana sini, akhirnya iklan suplemen bermunculan terus-menerus kalau lagi main handphone salah satunya iklan Shinjumi.

Karena ini produk luar maka yang pertama kali saya cari tahu apakah produk ini halal apa tidak, agak parno karena produk dalam negeri sekalipun yang telah menyertakan logo halal kadang tidak terdaftar dalam sertifikasi halal MUI, serem kan! Ternyata alhamdulillah Shinjumi rasa strawberi telah berlogo halal dan produk-produk ini telah memiliki sertifikasi halal dari negara Malaysia dan persetujuan KKM (Kementrian Kesihatan Malaysia). Jadi selain itu, untuk menjaga kehati-hatian pada produk-produk luar negeri yang ingin dikonsumsi sebaiknya kita lihat dulu: Continue reading “Sehat dan Cantik bersama Shinjumi”

Arayu Aesthetic Clinic

Percaya atau tidak, semua orang pasti menginginkan kulit yang sehat dan terawat bukan?

Sore itu saya melangkah enggan meninggalkan lobi bersuhu sejuk dihantar jajaran kursi baja tahan karat yang ditempel lakban merah menyilang membentuk tanda kali berperingatan “Mohon untuk tidak duduk di sini” secara berselang-seling, sementara sebuah piano yang digeser merapat pada toko dengan koleksi buku- buku berbahasa Ingrisnya itu tidak lagi melantunkan irama piano Mozart, pandemi memang mengubah banyak hal. Setengah harian itu saya mengurus perawatan rawat jalan pada salah satu rumah sakit yang ada di pesisir Makassar. Keluar dari gedung itu berarti harus menghadapi hawa pantai yang masih panas, walau waktu ashar sudah lewat dan hembusan angin begitu kuat hingga membuat saya berkali-kali merapihkan jilbab, namun tetap saja teriknya membuat saya memicingkan mata menuju parkiran.

Susah move on dari suasana lobi yang nyaman tadi, saya memutuskan untuk membuat janji temu dengan dr. Ayu dari Arayu Clinic untuk mengkonsultasikan kulit wajah yang akhir-akhir ini nampak kusam. Lepas lahiran kemarin saya memang tidak lagi melakukan perawatan bahkan sejak hamil. Di sepanjang jalan menuju klinik dr. Ayu, saya terus membayangkan kenyamanan lobi yang juga ditawarkan Arayu Aesthetic Centre -bilang ajah mau ngadem! XD-. Continue reading “Arayu Aesthetic Clinic”

Berdamai dengan Diri

Separuh nafasku
Terbang bersama dirimu
Saat kau tinggalkanku
Salahkanku

Pernah dengar lirik tersebut? Pernah melalui hari-hari berarti dengannya? Jika iya pasti masa remajamu menyenangkan! –hallah- Jika tidak, kamu boleh tetap tinggal di rumah selama tidak ada urusan mendesak dalam masa pandemi ini hingga tidak perlu merasakan separuh nafas yang terbang.

Hening, di depan sana langit berwarna biru, warna yang sangat jarang digambarkan langit masa-masa sebelum pandemi. Di sana pula awan terlihat berarak bahagia, begitupun rasa yang ada jauh dalam dada ini. Kursi kayu bercat putih yang biasanya terasa keras, kali ini memberikan rasa nyaman bergeming hingga langit mulai memerah. Sore, Ramadan, duduk, diam, menikmati langit, menatap awan ditemani sepoi angin yang menimbulkan gemerisik pada dedaunan adalah hal yang akan saya rindukan, harga yang sangat mahal. Saya menangis! Tapi saya bahagia…

Waktu-waktu ini sudah melewati hari ke 60 di mana kasus pertama Covid 19 ditemukan di Indonesia, yang sudah berjuang untuk tetap di rumah jika tidak ada kepentingan mendesak adalah mereka yang sudah menang atas dirinya sendiri, apalagi kalau tetap produktif dan kreatif. Dengan adanya pandemi ini, pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), berarti kita diharap berdiam di rumah, melakukan jaga jarak fisik. Hidup akan berakhir? Tentu saja tidak… Continue reading “Berdamai dengan Diri”