Doa Rakyat Jelata

foto instagram: tni_angkatan_darat

Kerukunan, toleransi, kebersamaan, kedamaian dan persatuan dan Kesatuan

Siapa yang tak kenal dengan TNI, singakatan dari Tentara Nasional Indonesia, sebuah angkatan perang dari negara Indonesia. Yang pada awal mula dibentuk bernama Tentara Keamanan Rakyat kemudian diubah menjadi Tentara Republik Indonesia. Lalu siapa pula yang tak kenal POLRI, Kepolisian Negara Republik Indonesia dengan motonya: Rastra Sewakotama, yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa – [WIKIPEDIA]. Dimana kepada merekalah harapan-harapan besar bangsa ini diletakan bersama kepercayaan rakyat Indonesia, begitulah yang saya yakini hingga saat ini dan itupula yang akan saya beritahu dan tanamkan pada anak-anak saya serta saya ceritakan pada cucu-cucu saya kelak.

***

Continue reading “Doa Rakyat Jelata”

Riri Dan Hujan

Sementara Riri masih menganggap dirinya adalah detektif hebat karena berhasil memecahkan beberapa kasus berat dalam salah satu permainan di telepon selularnya, saya masih hidup bersama bayang-bayang kenangannya setelah membaca chat darinya di ujung malam ini.

Kami berteman cukup lama –saya dan Riri-, hampir di setiap tahun berganti di sepanjang umur saya, Riri hadir. Riri adalah gadis yang cantik dan ceria, Ia memiliki rambut panjang nan indah yang selalu diurai. Saya merasa rambut Riri-lah yang paling indah diantara geng kami. Ia pun termasuk anak yang pintar, selalunya Ia mendapatkan peringkat di kelas walau tidak pernah melampaui peringkatku… Namun menurut saya, jujur saja, sepertinya, iya sepertinya Riri-lah yang paling tepat menempati peringkat pertama di kelas di setiap pembagian rapot karena ia lebih rajin mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan guru ketimbang saya, yang hampir selalu saya contek.

Continue reading “Riri Dan Hujan”

Ketika Gigi Zahra Tanggal

u8

Kata orang, usia 30-an, usia-usia penuh kebimbangan. Muda udah lewat, bangkotan belum nyampe. Kadang ketemu orang tua dibilang masih muda, ketemu remaja dibilang udah tua. Pengen nyari baju body fit, apa daya lemak disana-sini. Cari baju yang modelnya keren, giliran nemu ukuran nggak ada yang muat. Sediih … -salah satu meme yang sementara beredar di lini masa salah satu akun media sosial saya-

Apa itu cantik?

Cantik adalah Keindahan atau keelokan merupakan sifat dan ciri dari orang, hewan, tempat, objek, atau gagasan yang memberikan pengalaman persepsi kesenangan, bermakna, atau kepuasan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah “kecantikan yang ideal” adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya –Wikipedia-

uuuuMenurut riset kecil-kecilan yang saya buat dengan 20 responden dengan latar belakang yang berbeda, 9 dari 10 orang mengatakan setuju bahwa cantik tidak hanya dilihat dari pandangan saja. Ini menunjukkan bahwa fisik bukanlah tolak ukur akan kecantikan. Sedikit kontradiktif memang, sebab pada kenyataannya perempuan masih tidak aman dengan penampilan fisiknya, lalu melakukan apapun untuk tetap menjaganya dan terlihat mempesona.

Apakah setelah mendapati hal tersebut, lalu muncullah alibi tentang inner beauty?. Apa ini hanya pembenaran mereka yang kurang cantik secara fisik saja? Atau memang tepat, bahwa cantik yang sesungguhnya terpancar dari dalam?

Continue reading “Ketika Gigi Zahra Tanggal”

Rasa Yang Selalu Ada

wp2

Dan kak Ira Puspita pun mengajak saya untuk bergabung dalam Komunitas Blogger Makassar, AngingMammiri . Di sana kami mengalami banyak petualangan seru.

Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang berbentuk tulisan-tulisan ( yang dimuat sebagai posting ) pada sebuah halaman web. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urutan terbalik ( isi terbaru dahulu sebelum diikuti isi yang lebih lama ), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut – Wikipedia.

Di sini ini, semua begitu menyenangkan, meski waktu berlalu tanpa terasa, kemudian masing-masing dari kami sibuk dengan kehidupan nyata, tapi pada akhirnya ingatan tentang sebuah rumah yang nyaman membuat kami ingin pulang dan berkumpul kembali. Pernahkah kamu berpikir untuk melakukan hal yang menyenangkan tanpa harus melibatkan orang lain? Mungkin pernah, tapi tahukah kamu jika dengan melibatkan banyak orang, kamu akan mendapatkan kebahagiaan lebih dari yang kamu dapat pikirkan selama ini.

Continue reading “Rasa Yang Selalu Ada”

Memilih Untuk Bahagia!

octobreast

Saya bersama Lovepink dan Garda Medika mendukung gerakan peduli kanker payudara

Tiga tahun yang lalu, untuk pertama kalinya saya melihat ayah saya penuh dengan kepura-puraan selama hidupnya, ekspresinya berubah-ubah hampir disetiap kata yang berusaha ia sampaikan, saat itu. Saya hanya menatapnya lekat, berusaha mengatupkan rahang rapat-rapat dengan keadaan dan kondisi sangat emosional.

Hari ini, hal itu saya lakukan kembali. Saat menyimak adegan demi adegan drama dan berusaha menangkap pesan yang ingin disampaikan oleh Pinky Promise, sebuah film garapan PM Pro Pictures, diperankan oleh; Agni Pratistha sebagai Tika, Alexandra Gottardo Sebagai Beby, Chelsea Islan sebagai Chelsea, Dhea Ananda sebagai Vina, Dhea Seto sebagai Ken, serta beberapa pemain berkarakter lainnya, yang mana bercerita tentang perjuangan teman-teman menghadapi kanker payudara. Saya perlu berkali-kali mengambil nafas panjang, bertahan untuk tidak menangis. Sementara teman di samping kanan kiri saya sudah berkali-kali menyeka air matanya. Dan saya yakin, saya adalah orang yang tegar, tidak perlu ada tangisan apalagi hanya untuk sebuah film. Sayangnya, ketegaran saya runtuh disalah satu scane saat proses kemo berlangsung dan terjadi dialog antara tante Anind dan Emak; “ Siapa yang bisa benar-benar siap ditinggalkan …”. Begitu kata Emak.

Continue reading “Memilih Untuk Bahagia!”

Budaya Dan Malu

g1

Hari ini saya menghabiskan sore sambil menunggu waktu berbuka dengan menyusuri beberapa ruas jalan yang biasanya padat lalu lintas. Jalanan sepi, beberapa mungkin memilih untuk mudik sebab besok kami akan merayakan Idul Adha. Lengang dan teduh dengan suasana yang tepat hingga membuat saya sekali lagi membuka memori indah tentang kota ini, Makassar. Kota dimana saya menghabiskan kebersamaan bersama orang-orang terkasih dengan cinta, suka atau pun duka. Kota yang sedikit banyak membesarkan saya menjadi pribadi yang sedikit emosional dengan belenggu pintu cinta… Hallah!, itu serial tivi tahun berapa yah?! XD. Bukan-bukan, tapi kota yang membuat saya belajar banyak hal.

Juga kota yang membuat saya memahami bahwa, kami adalah rakyat yang senantiasa disuguhi baliho-baliho keren pemimpin idola masa kini. Hingga saya menjadi sedikit pusing ketika teringat, beberapa hari belakangan ini, media cukup sibuk memberitakan sebuah kejadian yang tidak pernah saya pahami, sehingga ia begitu senangnya berputar-putar di kepala saya yang sudah ditumbuhi selembar uban.

Continue reading “Budaya Dan Malu”

Dear Sonya Depari

a

Dear Sonya,

Sepertinya kamu cukup terkenal akhir-akhir ini, banyak yang membicarakanmu. Ya, mereka membuka obrolan di ruang-ruang yang mungkin tidak kamu ketahui, membicarakan tentang bagaimana tingkah-polahmu ketika berusaha berdamai dengan jiwa mudamu yang tengah meluap dan meletup-letup dengan bahagianya. Ya, mereka membicarakan bagaimana dengan bangganya kamu mengaku sebagai anak dari seorang petinggi saat di hadapkan pada sebuah konflik, -mobil yang kamu kendarai bersama teman-temanmu selepas Ujian Nasional di hentikan oleh petugas karena kelebihan muatan- berharap dengan begitu semua akan beres.

Sungguh, kisahmu itu cukup membuat saya berpikir lama dan panjang, bahkan saya berusaha mengingat-ingat kata sandi blog saya demi untuk menjadikan surat ini dapat dibaca oleh dua anak perempuan saya yang juga akan tumbuh secantik kamu.

Continue reading “Dear Sonya Depari”

Seeya Pacca !

20171_1301819831554_2971693_n

Baiklah, ini adalah utang saya yang lama tertunda untuk diselesaikan. Mohon maaf bukan karena gak ada waktu, tapi karena memang saya akhir-akhir ini sedang sibuk memikirkan keselamatan dunia membantu ultraman (alesyaan cyiin.. padahal sih kalo emang disempet-sempetin pasti anulah XD) dan sedang belajar menempatkan kata toleransi di tempatnya yang tepat. Atau sedang lucu-lucunya berusaha keras mengerti kenapa harus ada kata haram yang membuat beberapa dari kami merasa risih lalu rusuh, padahal itu adalah akidah (silahkan cari arti kata dari akidah, saya takut salah XD). Saya jujurkan? Iya dong… Gak kayak kamuh!.

Tapi berhubung janji adalah hutang, dan hutang harus dilunasi karena nanti akan dihisab, mari saya tunaikan janji bakti saya yang terakhir untuk Komunitas Blogger Makassar, Anging Mammiri. Jadi ceritanya, saya ditodong untuk menjanjikan sebuah testimoni sebagai pengurus lama untuk Komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri ini.

Continue reading “Seeya Pacca !”

Emak Bahagia Di Blogger Camp Puntondo

image

Ini adalah kali kedua saya berkunjung ke PPLH Puntondo. Sebuah perjalanan yang seru dan menyenangkan kami lalui. Ya kami, saya dan dua orang bayi yang sudah mulai sibuk menikmati hidupnya yang menyenangkan. Kali pertama saya berkunjung ke Puntondo adalah saat acara Ulang Tahun Komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri sekitar empat atau lima tahun lalu dan saat ini saya berkesempatan kembali berkunjung ke tempat ini karena kecintaan saya pada komunitas yang satu ini dan menjadi bagian dari acara Blogger Camp Indonesia 2015 yang diadakan serentak di beberapa kota yang juga merupakan perayaan dari hari Blogger Nasional.

Sekitar pukul 18.00 kami tiba di PPLH Puntondo setelah berhasil melalui perjalanan selama lebih kurang 3 jam. PPLH Puntondo adalah Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup yang merupakan hasil swadaya, berjarak lebih kurang 63 kilometer dari Makassar, kabupaten Takalar. Jujur saja, ini salah satu perjalanan yang amat menyenangkan bagi saya. Betapa tidak, selama tinggal di Makassar baru kali ini saya melakukan perjalanan yang jauh dengan menggunakan bis pariwisata. Norak kan !? Iyah… Banget! Hahahah…

Setengah perjalanan, saya memilih untuk tidur dan sisanya terbangun karena sadar dan menyadari saya membawa dua ekor anak yang sempat saya lupakan keberadaannya (Sungguh emak-emak yang sangat tidak terpuji!) yang ternyata dua anak ini sepertinya juga tidak begitu menghiraukan keberadaan emaknya. Keluarga yang aneh :-&

Begitu tiba kami langsung di arahkan ke aula utama yang selalu saya favoritkan dari tempat ini. Aula ini berbentuk segi empat yang di bagian tengahnya agak menjorok ke bawah, jika kalian pernah melihat colosseum di Roma yah seperti itulah tempatnya bedanya adalah ruangannya berbentuk segi empat dan tentu saja lebih kecil dari pada yang ada di Roma Italia. Ternyata, blogger yang bergabung dalam  Blogger Camp kali ini bukan hanya dari Makassar saja, tapi juga ada yang dari luar Makassar. Mereka ada yang memang sudah berkumpul di tempat meeting point yang telah ditentukan, juga ada yang janjian bertemu dengan rombongan huru hara ini di tengah jalan untuk melanjutkan perjalanan ke PPLH Puntondo.
image

image

Sungguh memang kegiatan ngeblog belakangan ini memang sudah banyak berubah dari kegiatan perblog-an yang ada sejak dulu kala… halah!
Blog tidak lagi hanya sebatas sebagai diary online dengan curhatan yang selalu memenuhi setiap sudutnya. Kini blog sudah banyak macam dan fungsinya, kian kemari juga semakin menghilangkan komunitas-komunitas blogger yang ada tapi bahagianya hari ini kami dikumpulkan bersama teman-teman blogger dalam blogger camp 2015 dan sebenarnya banyak blogger-blogger yang ingin ikut serta dalam blogger camp ini tapi terkendala jarak dan tentu saja waktu yang juga bertepatan dengan hari kerja. Sayang sekali yah, jika akhir minggu atau hari libur tentu bakal lebih semarak, lebih ramai dan lebih heboh.
image

Hari ini Blogger Camp telah kembali mengingatkan kami, betapa dulu kami adalah sekumpulan blogger yang bahagia dan apa adanya.
Tak hanya itu, dalam beberapa sesi acara diisi oleh sharing ringan sesama blogger, bercerita tentang ketertarikan yang sama dan membuat kita terkumpul menjadi komunitas yang solid. Saling bertukar cerita atau saling melepaskan rasa keingintahuan tentang blogger-blogger lain yang sebelumnya hanya bisa dilihat dari layar komputer atau notebook, atau bahkan hanya mengenal mereka dari namanya saja.
Dan di hari kedua yang cerah Blogger Camp kali ini diisi outbond yang sangat menyenangkan, mengedepankan kerjasama tim dan semakin membuat akrab satu sama lain.
Terima kasih Blogger Camp, telah membuat kami mempunyai keluarga baru yang luar biasa.

Selamat hari blogger!
image

image